Kalau kemarin Dara sudah review The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 10% yang bagus untuk jerawat, kali ini saya mau review The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA.
Seneng banget prediksi saya dua bulan lalu menjadi kenyataan! Brand The Ordinary mulai menjadi brand yang diincar karena produk-produk The Ordinary selalu sold out dalam hitungan menit di Benscrub! Kalau belum tahu apa sih The Ordinary dan apa kehebatan brand ini bisa baca ulasannya di tulis di artikel The Ordinary: Skincare yang Akan Hits di Tahun 2017.
Nah, kemarin banyak banget yang DM saya nanya kenapa saya belinya The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA dan bukan Niacinamide? Jadi saya jawab di sini ya… Saya beli skincare ini karena memang kepingin ditulis di blog FD, jadi nggak mungkin double-double kan review-nya? Plus pas kemarin saya lagi nggak jerawatan, jadi saya memilih beli produk untuk mengurangi acne scar atau hyperpigmentation akibat jerawat. Penjelasan singkat tentang kandungan Arbutin bisa dibaca di artikel Beautypedia: Fungsi dan Keunggulan Arbutin.
Packaging
Super suka banget sama kemasannya The Ordinary karena terlihat sleek, simpel dan berwarna putih sehingga kesannya bersih. Dikemas dalam botol kaca yang bening, jadi memudahkan saya untuk mengira-ngira kapan produk ini habis dan harus saya re-purchase lagi. Walaupun dikemas dalam botol kaca tapi tetap terasa enteng kok, bukan kaca yang berat banget seperti botol foundation.
Tekstur
Mirip dengan The Ordinary Niacinamide, The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA juga memiliki tekstur seperti gel agak cair sehingga mudah untuk diratakan dan cepat meresap pada kulit. Pas pertama kali saya gunakan, serum ini terasa lumayan lengket, tapi rasa lengket ini hanya bertahan sekitar lima sampai sepuluh menit saja.
Kapan Digunakannya?
Kalau saya menggunakan serum ini di skincare routine pagi dan juga malam. Digunakan setelah menggunakan exfoliating toner, hydrating toner, lanjut menggunakan lima tetes The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA and that’s it. Kenapa nggak saya layer dengan cream malam lagi, karena dengan menggunakan serum ini saja kulit saya sudah lembap.
Gimana dengan Hasilnya?
Setelah menggunakan kurang lebih tiga minggu, serum ini bikin kulit saya terlihat lebih fresh dan bersih. Untuk acne scar, sebenarnya masih belum terlihat banyak perubahan sih, tapi acne scar yang tipis dan warnanya cokelat sudah lumayan hilang. Lalu untuk jerawat meradang biasanya setelah kempes akan berwarna cokelat, tapi setelah menggunakan The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA secara runtin, ketika kempes warnanya tidak begitu gelap lagi.
Jadi Worth It Kah untuk Dibeli?
Iya, kalau memang kamu punya banyak acne scar yang gelap atau ingin mencerahkan sun spot pada wajah kalian. Atau kalau kamu memang merasa kulit wajah kamu kusam dan ingin terlihat lebih fresh atau bersih, saya rekomendasiin banget untuk mencoba produk ini. Tapi kalau kamu punya bekas jerawat yang merah-merah, sebenarnya produk ini kurang ampuh untuk mengatasi masalah tersebut.
Nah, walaupun nggak segitu ngaruhnya untuk ngilangin permaslahan acne scar, saya tetap mau re-purchase lagi The Ordinary Alpha Arbutin 2% + HA. Nah, kalau kamu gimana? Sudah coba belum produk-produk dari The Ordinary?
