banner-detik

entertainment

Milestone Baru Sebastian Gunawan dalam A Midsummer Night's Dream

seo-img-article

Sebastian Gunawan dan Cristina Panarese mempersembahkan 80 busana sebagai koleksi utama tahun 2016 mendatang. Semua yang menjadi karakter rancangan Sebastian muncul di sini, gaun-gaun berbalut kemewahan melalui kesempurnaan detail dan tekstur yang menonjolkan citra elegan dan kecantikan seorang wanita. Seolah membuktikan pada para tamu istimewanya kali ini, Sebastian mengembangkan teknik-teknik baru dan sophisticated dalam menangani koleksinya.

Dengan pemutakhiran itu tercipta detail menarik. Sebastian Gunawan telah membawa rasa gaun klasik menjadi gaya terkini yang akan menjadi tendensi tren mendatang. Mempertemukan eksotisme keindahan Marie Antoinette 1780-an, dan glamoritas tahun 1950-an yang diinterpretasikan secara artistik melalui seni melipat, serta kekayaan tekstil dan tekstur yang dihasilkan dari keterampilan tangan yang tinggi.

 

IMG_6063 (Medium) IMG_6178 (Medium) IMG_6202 (Medium) IMG_7035 (Medium)

Tidak ada yang polos dan sederhana dalam rancangannya. Bahan-bahan tipis seperti sifon, organdi dan sutera pun diolah sedemikian rupa sehingga mendapatkan tekstur distingtif, dan tidak cukup bermain tekstur, detail dan aplikasi sequin, sparkle, dan diamante ditambahkan diatasnya menghasilkan motif-motif yang cantik. Semuanya dimainkan dalam sebuah tone warna serupa, putih, beige, semburat kuning dan keperakan dan keemasan. Warna-warna dunia peri yang berpendar.

Ada sebuah look yang juga menjadi key item dalam koleksi ini, yaitu dress dengan bentuk rok yang sangat mengembang, menggunakan dalaman berstruktur kaku yang disebut crinoline (stuffed or structured petticoat). Berbeda dengan Victorian Style yang biasanya berbentuk hourglass silhouette (siluet jam pasir), kali ini Sebastian membentuk membentuk siluet rok yang mengembang hanya ke samping, menciptakan sebuah look yang beda dari biasanya.

seba1

 

Menyimak keseluruhan koleksi Midsummer Night’s Dream ini kita disuguhkan dengan kejelian Sebastian dalam menggunakan beragam teknik untuk menciptakan struktur dan detail gaun yang berbeda. Meskipun demikian, tampaknya Sebastian tidak ingin beranjak dari apa yang selama ini selalu disuguhkannya, siluet gaun mewah dan elegan bertekstur “kaya”.

 

(photo credit: Tim Muara Bagdja)

Slow Down

Please wait a moment to post another comment