banner-detik

tools

Spons Makeup Drugstore Belum Bisa Saingi Beauty Blender?

seo-img-article

Selain spons Real Techniques, ternyata masih agak sulit menemukan spons makeup dengan hasil mirip Beauty Blender dari drugstore.

Di awal-awal Beauty Blender muncul, saya termasuk fan garis keras Beauty Blender. Rasanya Beauty Blender ini bener-bener mengubah hidup saya. Aplikasi foundation jadi lebih cepat, dan hasilnya flawless, rata, namun terlihat natural. Saya sempat mencoba egg sponge tanpa merek yang dijual di toko kosmetik lokal, namun memang kualitasnya jauh banget kalau mau dibandingkan dengan Beauty Blender. Jadi saya akhirnya selalu repurchase Beauty Blender secara berkala.

Baca juga: Hasil Dupe Beauty Blender di Bawah 50 Ribu

batle drugstore egg sponge

Tapi saat ini, udah banyak banget merek yang mengeluarkan egg sponge semacam Beauty Blender, mulai dari merek drugstore sampai merek lokal. Dan tentunya egg sponge bermerek ini berbeda dengan egg sponge tanpa merek yang saya coba dulu. Drugstore egg sponge, meskipun nggak sama dengan Beauty Blender, tentunya kualitasnya lebih bagus dan terjamin daripada sponge abal-abal tanpa merek.

Tapi, apa benar memuaskan hasilnya? FD sempat merekomendasikan Lolabeau, namun saya ingin menemukan spons makeup bagus yang bisa dibeli langsung di drugstore. Ini hasilnya:

Tammia Beauty Blender Pink

Saya tergoda mencoba Tammia Beauty Blender karena beberapa review mengatakan bahwa Tammia ini 100% dupe dari Beauty Blender. Apalagi harganya cukup terjangkau, hanya Rp80.000,- saja. Tapi setelah mencoba sendiri, menurut saya Real Techniques Miracle Complexion Sponge bahkan lebih enak digunakan daripada Tammia. Sponge ini nggak se-bounchy Real Techniques Miracle Complexion Sponge, meskipun bedanya tipis sih. Ini membuat saya merasa lebih “capek” membaurkan foundation menggunakan sponge Tammia.

Saya juga kurang suka dengan bentuk sponge ini yang berlekuk bagian tengahnya. Bagian ujung yang kecil kurang runcing, sehingga kurang nyaman bila digunakan untuk membaurkan concealer di area-area yang susah seperti under eye dan cuping hidung. Selain itu, sponge ini juga mudah sekali robek saat dicuci atau kena kuku.

 beauty-sponge-drugstore-1

 

QVS Deluxe Egg Sponge

Saya baru tahu merek ini saat berjalan-jalan ke Watson sekitar dua bulan yang lalu. Selain egg sponge, QVS juga menyediakan beberapa cosmetics tools seperti makeup brush dan eyelash curler. Saya membeli QVS Deluxe Egg Sponge ini dengan harga sekitar Rp,-.0.000. Secara bentuknya, QVS Deluxe Egg Sponge adalah yang paling mirip dengan Beauty Blender. Berbentuk oval dengan satu ujung yang runcingnya pas untuk membaurkan concealer dengan detail. Tapi sponge ini menurut saya terlalu keras, sedikit lebih keras dibandingkan Tammia Beauty Blender. Jadi kalau untuk saya sih, kurang nyaman dipakainya.

Lalu pori-pori  QVS Deluxe Egg Sponge ini cenderung lebih rapat bila dibandingkan dengan Beauty Blender, Real Techniques Miracle Complexion Sponge, dan Tammia Beauty Blender. Di salah satu video di FD Youtube Chanel, dikatakan bahwa pori-pori yang lebih rapat itu membuat aplikasi foundation lebih bagus hasilnya. Tapi saya sendiri nggak merasakan hal itu pada QVS Deluxe Egg Sponge. Malahan, saya merasa QVS Deluxe Egg Sponge ini teksturnya kurang bouncy karena pori-porinya yang terlalu rapat sehingga sponge kurang bisa menyerap air ketika dibasahi. Tapi ini masalah selera sih ya. Kalau memang pori-pori egg sponge yang lebih rapat dirasa lebih memberikan hasil foundation yang maksimal, mungkin kamu akan suka dengan QVS Deluxe Egg Sponge ini.

Tapi kelebihan QVS Deluxe Egg Sponge ini dibanding sponge-sponge lain yang pernah saya coba adalah, sponge ini lebih awet dan tahan banting. Bahkan lebih awet daripada Beauty Blender. Sponge lainnya harus saya perlakukan dengan hati-hati, lembut saat mencuci, dan saya usahakan nggak tercoel kuku.

Baca juga: Sponge Makeup Awet Dengan Cara Ini

Jadi kesimpulannya, saya masih terus balik lagi ke Real Techniques untuk pilihan spons makeup drugstore, karena hasilnya paling mendekati Beauty Blender. Buat kamu yang punya rekomendasi lain, share di komen ya!

Slow Down

Please wait a moment to post another comment