Pernah dengar tentang brand bodycare lokal, Tropicalola? Kali ini saya mau berbagi review tentang beberapa produk brand asli Lombok ini. Penasaran?
Pertama kali saya tahu tentang brand lokal Tropicalola adalah saat salah satu rekan beauty blogger mengunggah foto salah satu produknya di Instagram. Karena penasaran, saya pun cari tahu tentang indie brand asal Lombok buatan cewek asli Lombok bernama Gracia Chandra ini. Setelah pilah-pilih produknya di official website Tropicalola, saya pun memutuskan untuk mencoba body scrub, hand and body lotion, dan mosquito repellent spray-nya.
Lemon Lavender Sugar Body Scrub 140 ml (Rp40.000,-)
Looks yummy, isn’t it? Scrub berbahan dasar gula ini kemasannya seger banget, kuning ngejreng dengan motif khas dari Lombok! Saya suka sih sama kemasannya karena meski simpel tapi entah kenapa jadi bikin semangat pakenya pas mandi hehe. Produk ini diklaim mampu mencerahkan dan juga memberikan efek menenangkan. Pas pertama kali buka kontainernya, saya langsung bisa cium aroma lavender yang cukp kuat dari produk ini. Butiran scrub gulanya lumayan besar-besar tapi di kulit saya nggak bikin sakit kok. Yang bikin saya agak kaget pas nyoba produk ini pertama kali adalah pas gosokin scrub ini di kulit yang basah. Soalnya beda kayak scrub biasa, pas digosokin ke badan, seketika muncul busa-busa persis kayak lagi sabunan. Ternyata pas cek di komposisi produk ini mengandung SLS. Buat yang concern soal si SLS ini harap berhati-hati ya karena biasa kan produk natural mengusung prinsip no SLS. Untungnya sih di kulit saya nggak menimbulkan alergi apapun.
Baca juga: SLS Bahaya untuk Kulit? 
Saya pake scrub ini sekitar satu-dua kali seminggu, sebagai pengganti sabun mandi. Efeknya lumayan enak, kulit jadi berasa bersih dan lembap. Oh ya, jangan lupa tutup rapat dan bersihkan bagian luar kontainer scrub ini karena gulanya sukses mengundang lumayan banyak semut LOL.
Lombok Coconut Hand and Body Lotion 250 ml (Rp65.000,-)
Saya emang paling hobi nyobain lotion atau body butter natural karena biasanya lebih rich dan cenderung minim bahan-bahan yang berbahaya. Lotion ini bahan natural utamanya adalah shea butter, cocoa butter dan coconut oil. Aromanya enak sih, perpaduan cocoa butter dan shea butter gitu. Teksturnya agak pekat tapi nggak sepekat body butter, jadi tetap rich namun nggak terlalu lengket. Saya suka kemasannya yang pump type gitu, jadi pakenya tinggal pencet aja, cocok buat yang malas ribet kayak saya hehe.
Produk ini nyaman dipakai dan cukup melembapkan. A little goes a long way, jadi pastikan pemakaian secukupnya aja agar nggak terlalu lengket sampai bikin nggak nyaman ya. Oh ya, the only downside of this product is it still contains alcohol. Di kulit sensitif saya sih untungnya nggak ada reaksi alergi apa-apa ya, jadi menurut saya masih relatif aman buat dicoba 🙂
Mosquito Begone 60 ml (Rp65.000,-)
Sesuai dengan namanya, produk ini adalah minyak spray penolak nyamuk berbahan dasar natural. Bahan utamanya adalah lemongrass dan citronella oil yang biasa digunakan untuk menangkal nyamuk. Aromanya cukup tajam, tapi enak kok, saya suka. Biasanya saya semprotin ke tempat tidur dan baju. Bisa dioles ke kulit juga tapi saya lebih suka disemprot ke kain sprei atau baju. Sejauh ini sih saya nggak pernah kena gigit nyamuk saat menggunakan spray ini. Entah karena emang beneran ampuh atau di rumah kebetulan emang nggak terlalu banyak nyamuk, haha. Mungkin bisa dicoba oleh temen-temen yang biasa travelling ke tempat-tempat yang banyak nyamuknya, misal masuk hutan atau ke daerah pedesaan.
Overall saya suka sih sama produk-produknya Tropicalola. Kemasannya juga lucu, motif-motif khas Lombok dengan warna-warna yang cerah dan eyecatching. Saya harap sih varian produknya nanti bisa dibikin lebih banyak dan bahan-bahan kimia tambahannya bisa dikurangi sehingga unsur naturalnya lebih terasa Selain itu, semoga nanti kualitas printing di kemasan produknya bisa lebih ditingkatkan lagi, biar motif dan warna di kemasannya produknya bisa lebih keliatan hi-definition. Soalnya jujur aja ya buat sebagian besar konsumen macam saya, tampilan kemasan itu penting meski kualitas isi tetap nomor 1 😀
I always love to support local products and always feel excited to try them out! Ada saran produk indie lokal lain yang harus saya coba? Would love to hear any suggestion from you, guys 🙂
