banner-detik

beautiful people

Novita Angie Merawat Kulit Pakai Krim Dokter. Apa Alasannya?

seo-img-article

Tidak suka pakai makeup, Novita Angie memilih pakai krim dokter untuk perawatan kulit. Apa alasannya?

Seingat saya, waktu masih SD dulu, saya baca artikel di majalah Gadis bahwa Novita Angie enggak suka banget makeup-an. Bahkan, punya satu bedak aja enggak habis-habis. Dan ternyata di tahun 2016 ini, di usia 40 tahun dengan dua anak, “hubungan” Novita Angie dan makeup masih sama.

“Aku tuh orangnya enggak makeup-an banget deh,” kata Angie saat kita ngobrol selepas dia bertugas jadi MC di acara launching L’Oreal Revitalift Renew Replumping Serum & Cream . “Alat makeup yang aku sedia di tas tuh, cuma lipstik merah sama pensil alis.”

Memulai karier sebagai model, dan aktif di dunia hiburan, kok bisa Angie enggak suka makeup? Penyiar ini ternyata mulai “sensi” dengan makeup saat mulai sering syuting di masa remaja. Makeup yang “meleleh” saat syuting di lokasi outdoor membuat Angie jadi malas dempulan sejak saat itu, dan hingga sekarang enggak suka makeup-an untuk sehari-hari.

IMG_20160413_161106

Untungnya, Angie ternyata juga dikaruniai kulit wajah yang enggak terlalu rewel. Makanya saya heran saat salah satu sosok di balik momsweetmoms.com ini menyebut krim dokter sebagai bagian dari skincare routine sehari-harinya. Dua krim dokter untuk day cream, malah.

Kalau banyak orang lain pakai perawatan dokter kulit karena ingin kinclong, lebih putih, atau malah menjalani prosedur seperti filler dan Botox, Angie punya alasan sendiri.

“Cuma biar gampang aja, enggak harus coba-coba skincare ini-itu sendiri,” jawab Angie. “Apalagi sekarang umur sudah 40, jadi harus lebih hati-hati juga.” Nice message! Walau begitu, Angie juga enggak masalah memakai skincare drugstore, yang kadang masih dia pakai sebagai komplemen perawatan dokter. Selama cocok, pasti akan Angie pakai.

Seems like Novita Angie is just like Jennifer Bachdim, yang berinvestasi lebih pada skincare ketimbang makeup. Kayak saya juga sih, rela bolak-balik dokter kulit setiap bulan untuk “benerin” muka, which is totally worth it! Tapi kalau kamu enggak masalah dengan drugstore skincare dan memilih berinvestasi dengan high end makeup, jangan lupa cek rekomendasi ini.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment