Setelah Kim K contouring, Instagram eyebrow, Kylie Jenner lips, clown contouring dan strobing sekarang muncul “trend” baru, yaitu colour correcting makeup.
Kalau boleh dibilang colour correcting bukan hal baru di dunia makeup. Tapi, karena sekarang tutorial singkat di Instagram banyak yang menggunakan colour correcting. Secara nggak langsung, membuat teknik ini seperti trend baru yang harus dicoba oleh setiap orang.
Karena mulai banyak yang mengikuti makeup model ini, sekarang brand-brand makeup pun mulai mengeluarkan rangkaian corrector concealer. Salah satunya yang baru merilis colour corrector adalah Lancome. Kalau pada umumnya colour corrector berbentuk stick ataupun liquid, Lancome hadir dalam bentuk cushion. Nah, sebelum kamu ikut mencoba trend ini, ada baiknya cari tahu dulu apa sih fungsinya dari colour corrector ini?
Colour corrector, biasanya digunakan sebelum foundation. Diaplikasikannya nggak ke seluruh wajah, tapi hanya beberapa bagian wajah saja. Biasanya corrector ini hadir dalam lima warna; kuning, oranye, ungu, hijau dan juga peach. Nah, setiap warna berfungsi menetralkan warna-warna lain. Supaya nggak bingung :
– Hijau berfungsi menetralkan warna kemerahan pada area wajah, biasanya ini digunakan pada area pipi dan hidung.
– Pink berfungsi memberikan kesan fresh dan cerah pada area kantung mata. Tapi nggak semua skin tone bisa menggunakan warna ini, khususnya untuk kamu yang memiliki skin tone berwarna kuning.
– Merah atau Oranye, Warna ini khusus mengkoreksi under eye yang berwarna hitam keunguan pada area kantung mata.
– Kuning, fungsinya hampir sama dengan warna hijau, namun lebih cocok untuk mencerahkan area under eye yang sedikit kemerahan cenderung ungu.
Nah, sayangnya nih, dari beberapa postingan video tutorial makeup yang saya lihat di Instagram, banyak lho, orang yang menggunakan teknik ini, padahal wajahnya nggak perlu “dikoreksi” warnanya. Jadi sebelum kamu mencoba atau mengikuti trend ini, ketahui dulu, apakah kulit kamu membutuhkannya?
