banner-detik

haircare

Salon Review: Blow+Bar, Kemang Village

seo-img-article

Berbeda dengan salon pada umumnya, Blow+Bar, lifestyle grooming bar yang berasal dari Singapura ini memberikan konsep baru yang mengutamakan kenyamanan customer, khususnya kaum perempuan yang memiliki segudang aktivitas. Penasaran dengan apa yang ditawarkan Blow+Bar? Simak di artikel ini!

Saat berkunjung ke Blow+Bar yang berlokasi di lantai 1 Lippo Mall, Kemang Village, Jakarta, pada hari Selasa (26/5) lalu, saya merasa telah datang di saat yang tepat. Suasana salon pada hari itu sedang tidak terlalu ramai, mungkin karena beberapa staf sedang mempersiapkan grand launching yang akan diadakan pada hari Rabu esoknya. Kedatangan saya langsung disambut oleh Diana Goh, co-founder Blow+Bar yang sedang ada di Jakarta untuk acara grand launching tersebut.

Ketika berbincang-bincang dengan Diana, ia menceritakan bahwa awalnya ia dan partner-nya, Ashley Soh, ingin mendirikan salon yang suasananya santai, rileks, tetapi tetap profesional. Diana dan Ashley, yang keduanya merupakan beauty enthusiasts, ingin memasukkan unsur lifestyle pada salon sehingga para pengunjung bisa melakukan perawatan sembari menikmati complimentary drinks dalam suasana bar yang nyaman.

Atas dasar itulah Diana kemudian mengatakan bahwa Blow+Bar tidak hanya sekedar salon tetapi juga tempat yang bisa digunakan untuk private parties seperti birthday party atau bahkan bachelorette party. Blow+Bar di Singapura sendiri telah menjadi host untuk lebih dari 100 private party!

blowbar combine

Untuk pelayanannya, Blow+Bar menyediakan berbagai macam perawatan rambut dan kuku. Salah satu perawatan dari Blow+Bar yang terkenal dan memenangkan banyak penghargaan di Singapura adalah Permanent Blowout, dimana tekstur rambut Anda bisa diubah menjadi seperti di-blow setiap hari. You can say it’s like a typical perming treatment, but slightly different.

Lalu apa perbedaan Permanent Blowout dengan perming biasa? Bedanya adalah Blow+Bar memberi 8 pilihan Signature Looks yang bisa disesuaikan dengan keinginan dan kondisi rambut pengunjung. Selain itu, Permanent Blowout yang bisa tahan 3 – 6 bulan ini juga bisa membuat rambut menjadi mudah diatur dan tidak hanya sekedar membuatnya ‘keriting’ saja.

Untuk memberikan perawatan yang maksimal, Blow+Bar menyiapkan paket eksklusif yang terdiri dari trimming, L’oreal Professionel pre-perm treatment, Permanent Blowout itu sendiri, Kérastase Fusio Dose post-treatment dan dua produk aftercare Kérastase yang terdiri dari curl shampoo dan curl cream. Perawatan before-after ini bisa membantu rambut Anda agar tetap sehat dan Permanent Blowout-nya lebih tahan lama.

blow bar permanent blowout

Produk-produk yang digunakan dalam perawatan Blow+Bar memang hanya L’oreal Professionel dan Kérastase saja. Karena itulah saat membaca ‘menu’ perawatan dari Blow+Bar, saya langsung memilih treatment Kérastase Luxury Hair and Scalp Rituals. Ini sebetulnya adalah perawatan sekaligus permintaan maaf untuk rambut saya karena beberapa minggu ini saya mem-bully mereka dengan sering menggunakan alat catok tanpa memakai heat protector dulu sebelumnya. It was bad, I know. 🙁

Tersedia juga treatment Kérastase ini untuk Anda yang hanya mau melakukan perawatan pada rambut saja atau kulit kepala saja. Jenis treatment-nya juga bisa disesuaikan dengan masalah yang dialami rambut Anda, misalnya oil-balancing untuk kulit kepala, dan nourishing untuk rambut. Kalau saya, treatment yang diambil dari paket hair and scalp adalah densifying.

DSCF1296

(Please ignore my awkward smirk)

Awalnya rambut saya dikeramas dengan Kérastase Bain Densite Bodifying Shampoo. Lini Densifique dari Kérastase ini memang didesain khusus untuk mengembalikan kelembaban dan memelihara rambut yang sering dicatok, dicat, atau sudah aging. ‘Life-stressed hair’, begitu mereka menyebutnya. 😀 Setelah itu rambut saya dibaluri dengan Kérastase Densifique Masque Densité, regenerating mask yang mengandung Stemoxydine ®, molekul untuk menambah ketahanan rambut dan Hyaluronic yang bisa memberikan volume ekstra pada batang rambut. Untuk treatment ini saya ditangani oleh Mbak Lilis, yang tangannya seperti bisa ‘membaca’ kepala dan pundak saya karena pijitannya benar-benar pas!

Selesai melakukan Kérastase Luxury Hair and Scalp Rituals yang membuat saya merem-melek, rambut saya kemudian di-trim oleh Kenny Toh, hairstylist dari Blow+Bar Singapura. Saat berdiskusi dengan Kenny, ia memang tidak menganjurkan saya untuk potong pendek, karena menurutnya model rambut saya yang sekarang sudah cukup pas untuk bentuk wajah saya. Karena itu, Kenny hanya memodifikasi sedikit model rambut saya dengan merapikan layer dan membentuk bagian bawah menjadi bentuk V.

Namanya juga trimming, sekilas pasti tidak terlihat jauh bedanya. Tapi yang jelas, rambut saya terasa lebih ringan dan berbentuk. Jadi nggak cuma lurus ‘plek’ ala-ala Shan Cai. 😀

DSCF1319

(Again, awkward smirk is awkward!)

Keluar dari Blow+Bar, saya tidak berhenti mengibas-ngibaskan rambut sendiri karena wangi mask-nya yang masih menempel! Tidak hanya wanginya yang enak, ujung rambut saya pun terasa lebih halus dari biasanya.

Untuk haircut, Anda bisa memilih untuk potong dengan stylist dari Indonesia, senior stylist, dan Singapore stylist. Harganya berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 750.000. Sedangkan treatment Kérastase kisaran harganya mulai dari Rp 450.000 hingga Rp 640.000.

Ingin tahu lebih banyak tentang Blow+Bar? Anda bisa langsung mengunjungi website-nya di sini.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment