banner-detik

beauty school

Tried & Tested: the C20 "Red Bottle"

seo-img-article

First Impression and How I Make It Work

Saya agak berhati-hati dalam memakai produk ini. Karena saya mendengar pengalaman Affi yang pada saat memakai produk ini langsung breakout parah dan menyebabkan kulit sensitifnya malah memburuk keadaannya. I’ve seen the result and it’s quite an ugly situation to deal with.

Pada minggu pertama, saya memakainya tanpa mengkombinasikannya dengan serum lain selama 3 hari. Urutannya sebagai berikut: cleansing, toner, C20 serum, dan pelembap. Serum pun hanya dipakai pada siang hari. Hasilnya? My sensitive skin flare up. Kulit terasa tidak nyaman, merah-merah, dan agak gatal pada hari pertama. I didn’t give up there.

Untuk menyeimbangkan kondisi kulit, saya mengombinasikannya dengan History of Whoo Bichup Soon Hwan Essence yang ampuh membuat kulit saya kembali normal. Hasilnya, pemakaian C20 serum di hari-hari selanjutnya tidak menyebabkan kulit saya memerah lagi karena kulit saya dalam keadaan normal dan tidak sensitif.

Next problem, hydration. Pemakaian produk ini membuat kulit saya terasa agak kering. Pelembap yang biasanya cukup untuk kulit saya – saya memakai anti-ageing moisturizer, which is rich and creamy, tidak cukup lagi pada saat saya kombinasikan dengan serum ini. Jadi, setelah pemakaian C20 Serum, saya akan menggunakan Indeed Labs Hydraluron yang berfungsi menjaga kelembapan. Barulah saya merasakan bahwa pelembap saya bekerja baik dan hidrasi untuk kulit saya cukup. Dengar-dengar, sih, C20 Crema fungsinya adalah menyeimbangkan kelembapan kulit dan memang paduan yang cocok untuk serum ini. Sayangnya, saya tidak sempat mencobanya.

Lainnya, produk ini terasa lengket pada saat mengering. Akan tetapi setelah kita menimpanya dengan pelembap, perasaan lengket dari produk ini juga akan menghilang.

The Verdict?

As an affordable all-around serum, this product works! Kulit saya terlihat lebih cerah; padahal pada saat pemakaian saya baru saja pulang liburan dari Bali dan kulit saya terlihat lebih gelap dari biasanya. Selain itu, selama pemakaian ini juga saya jarang memakai clay mask ataupun Glamglow Supermud yang biasanya saya pakai untuk membersihkan pori-pori. Walaupun tanpa kedua masker ini saya tidak memiliki masalah dengan penumpukan kotoran pada pori-pori, jadi bisa dibilang klaim untuk membuat pori-pori tetap bersih dan membersihkan komedo benar adanya. Selain itu juga, produk ini membantu dalam menjaga kekenyalan kulit dan memperbaiki tekstur.

Akan tetapi bintik hitam bekas jerawat walaupun membaik tapi setelah satu bulan pemakaian tidak benar-benar menghilang. Ada beberapa serum yang dalam sebulan akan dapan menghilangkan bekas jerawat baru saya secara sempurna. Selain itu, produk ini sama sekali tidak melembapkan.

It’s nice to have and it’s not expensive.

Who Will It Work for?

Untuk mereka yang tidak memiliki kulit sensitif dan dehidrasi, memiliki masalah dengan kulit kusam, dan membutuhkan serum yang mencerahkan. Bagus juga untuk tekstur kulit dan masalah dengan pori-pori besar serta komedo.

A steal for brightening serum, but not for intense spot. Untuk bintik hitam sendiri, masih banyak produk lain yang memang jauh lebih mahal dan lebih bagus seperti SK-II Whitening Spots Specialist, IOPE Whitegen Ampoule Essence, dan Su:m 37 White Award Whitening Spot. Akan tetapi untuk menyamarkan bintik hitam yang masih baru, produk ini cukup ampuh.

Slow Down

Please wait a moment to post another comment