banner-detik

designer

Denyut Kota Besar dalam Ubiquitous Mod, Number1 by Susan Budihardjo

seo-img-article

1-IMG_8584

Sejak awal launching dan diperkenalkan ke publik, label Number1 by Susan Budihardjo langsung menarik perhatian dan mengundang rasa penasaran. Saya sendiri pertama mengenal label ini secara tidak sengaja di Metro Dept Store, dan langsung tertarik karena penampilannya yang ekspresif dan berbeda dari yang lain.

Bagi yang belum mengenal Number1, ini adalah label yang dikeluarkan oleh sekolah mode LPTB Susan Budihardjo. Sekolah ini sendiri menjadi sekolah mode pertama yang melahirkan label (ready-to-wear) di Indonesia. Kalau pernah mengunjungi Indonesia Fashion Week yang lalu, label ini juga mudah ditemui dengan penampakannya yang beda dan eye-catching.

Mengusung nama sebuah sekolah mode, Number1 hadir dengan wajah dan ruh yang sangat kental dengan jiwa-jiwa pendobrak mainstream a la siswa dan lulusan sekolah mode. Dominan hitam dan putih, dengan potongan yang tidak biasa dan elemen-elemen surprise yang bold, sporty, dan dinamis, begitulah interpretasi saya atas beberapa rangkaian koleksi yang sudah dikeluarkan oleh Number1. Pribadi yang muda, berani beda, edgy, dan unik biasanya akan langsung tertarik dan sesuai dengan karakter brand ini. Pada koleksi yang terdahulu, kita bisa menjumpai atasan semi boxy struktural, crop top dengan aksen sheer dan bold lining, kemeja putih oversized dengan hem asimetris, dan yang menjadi kekuatan, digital printing dengan corak abstrak, fonts, sporty hingga neon.

Pada tahun kedua ini, Number1 by Susan Budihardjo menggelar peragaan tunggal perdana, dan memperkenalkan tim desainer muda yang merupakan lulusan dari LPTB Susan Budihardjo. Show yang bertema Ubiquitous Mod ini merupakan gambaran yang sangat berorientasi pada denyut nadi sebuah kota besar. Ubiquitous sendiri berarti present or being everywhere, all over the place, dan mod berarti modern.

Number1 menerjemahkan gaya hidup sebuah kota besar yang dihuni oleh kaum muda yang sangat aktif, dinamis, dan melek teknologi. Lebih eksplisit lagi, tema tersebut di-break down dalam tiga sequence, yaitu branding yang terinspirasi dari logo sebuah produk/brand yang banyak menghiasi kota, dan menjadi wajah kota besar itu sendiri. Logo-logo tersebut diinfusi ke dalam look menjadi sebuah elemen gaya. Check out those quirky bags & accessories!

1-Susan B

Yang kedua adalah in-motion, yang merekam gaya hidup orang-orang kota besar yang selalu on the move, serba ingin praktis, namun tetap bergaya. Gambaran sebuah kota dituangkan secara gamblang dengan teknik digital print, dan aksesori clutch gaya dengan siluet gedung pencakar langit. Suasana runway pun dibuat sangat dinamis dengan semburan lampu warna-warni, dan model yang bergerak cepat.

1-Susan B1

Koleksi ketiga adalah Wifi, mengangkat kesan individualistis warga kota, yang selalu terkoneksi tetapi pada saat yang sama juga sangat individual. Paduan monokrom hitam putih yang sangat kuat, dengan siluet busana yang terstruktur, berpotongan baggy dan serba longgar.

1-Susan B2

Penggemar Number1 pasti sudah biasa mendapati koleksi label ini di Metro Dept. Store. Begitu juga koleksi baru ini, yang secara bertahap akan masuk toko mulai bulan Desember nanti. Melihat deretan busana yang sangat wearable, dan sangat mudah untuk di-mix ‘n match, saya tak sabar untuk segera mendapatkannya!

Slow Down

Please wait a moment to post another comment