Mungkin hanya Dewi Sandra, seseorang yang sampai saat ini paling banyak mendapat pertanyaan mengenai keputusannya untuk berhijab. Sejak memutuskan untuk memakai hijab pada Desember 2012, sampai kini pun pertanyaan yang sama selalu didapat oleh Dewi. Tetapi Dewi Sandra tetap seorang yang hangat, terbuka, antusias dan ceria dengan ‘tantangan’ barunya ini.
Being a hijaber, pasti akan bertubi-tubi tawaran yang datang kepadanya, untuk menjadi endorser produk yang sesuai dengan citranya kini. Wardah Cosmetics memilihnya sebagai Brand Ambassador, sebagai pribadi yang sangat menginspirasi dan memiliki karakter yang kuat. ‘Transformasi’ penampilan dan cerita di balik hijabnya bisa jadi mempunyai efek yang luas dan sangat positif, terutama untuk muslimah yang mempunyai keinginan untuk berhijab.
Bagaimana dengan penampilannya setelah mengenakan hijab, dan tetap sebagai Dewi Sandra yang dulu? Simak perbincangan singkat saya dengan Dewi Sandra pada sebuah acara di Bandung.
Bagaimana rasanya setelah memakai hijab, ribet dan masih kesulitan nggak?
Masiiih bangeet. Karena saya benar-benar memulai ini dari nol. Sejak 2012 saya memang sudah mulai keinginan untuk berhijab sejak ikut pengajian, dan sering memerhatikan muslimah yang berhijab. Namun belum pernah belajar pakai jilbab sama sekali. Jadi, sampai sekarang saya masih merasakan ribetnya, masih ketusuk jarum terus, masih harus bertanya terus
